16 Januari 2025

`

Atlet PB Satnight Junior Langganan Juara 1

3 min read

MALANG, TABLOIDJAWATIMUR.COM – Keberadaan Perkumpulan Bulutangkis Satnight Junior (PB Satnight Jr) jauh dari keramaian kota. Letaknya di Desa Tumpang, Kecamatan Tumpang, Kabupaten Malang, Jawa Timur, sekitar 12 km sisi timur Kota Malang.  Fasilitas latihannya pun terbatas. Hanya punya satu lapangan untuk menampung 25 atlet. Tapi bicara soal prestasi, jangan ditanya. Salah satu anak didiknya sudah berkali-kali juara se Malang Raya hingga level provinsi. 

 

Pelatih dan atlet PB Satnight, Tumpang, Kabupaten Malang, Jawa Timur, tengah berlatih.

 

KEPALA Pelatih sekaligus pendiri PB Satnight Junior,  Muhammad Faiz, menuturkan, sejak didirikan 12 Maret 2016 silam,  PB Satnight Junior, belum punya gedung sendiri. Mereka sempat  menyewa gedung dengan dua lapangan.

Para atlet dan pelatih PB Satnight, Tumpang, Kabupaten Malang, Jawa Timur.

Namun karena biaya sewa mahal, dan oleh pemilik tidak disewakan lagi, akhirnya mereka pindah ke gedung lainnya. “Namun gedung yang ini hanya ada satu lapangan. Jadi, sebetulnya, untuk 25 atlet, rasanya  jumlah lapangan ini  kurang mencukupi,” kata Muhammad Faiz, belum lama ini.

Muhammad Azril Mutawakkil, atlet binaan PB Satnight yang prestasinya sudah tembus level Jawa Timur.

Namun keterbatasan fasilitas bukanlah hambatan bagi para pelatih dan atlet.  Salah satu klub yang tergabung dalam PBSI Kabupaten Malang ini terus membina bibit-bibit atlet mulai usia pra dini sampai remaja. “Buktinya, beberapa atletnya berhasil meraih prestasi terbaik, baik dalam event skala Kabupaten Malang,  Malang Raya hingga tingkat Provinsi Jawa Timur,” kata Faiz, Sabtu (12/03/2023) siang.

Pendiri sekaligus Kepala Pelatih PB Satnight, Muhammad Faiz.

Salah satunya Muhammad Azril Mutawakkil (12 tahun). Atlet binaan asli  PB Satnight Junior sejak masih usia 5 tahun ini sudah meraih berbagai prestasi. Di antaranya, meraih dua gelar juara 1 sekaligus kategori  Tunggal dan Ganda Anak Putra  Piala Ketua PBSI Kabupaten Malang yang baru saja digelar di GOR Golkar, Pakisaji, 27 Pebruari –  4 Maret 2023.

Sebelumnya, masih di tahun yang sama,  Muhammad Azril Mutawakkil  meraih dua gelar Juara 1 Tunggal dan Ganda  Anak Putra Ganesha Open 2023 di Kota Batu.  “Jadi, meskipun fasilitas yang kami miliki jauh dari kata standart, bahkan hanya berlatih  di satu  lapangan untuk 25 atlet, tapi anak  binaan kami telah meraih beberapa  prestasi,  baik di kabupaten maupun provinsi,” jelas Faiz.

Pelatih bulutangkis berlisensi BWF Level 1 Internasional yang juga seorang pendidik di salah satu sekolah  swasta ini menambahkan,  keterbatasan fasilitas bukan menjadi alasan untuk tidak bisa meraih prestasi. “Justru dari situlah motivasi kami terbentuk untuk membuktikan bahwa kekurangan fasilitas tidak akan menyurutkan kami dalam berlatih. Tinggal bagaimana kita mengelolanya sehingga latihan bisa  maksimal,” tegasnya.

Terkait dengan sumber daya manusia (SDM), klub yang pada Minggu (12/03/2023)  genap berusia 7 tahun ini juga tidak mau ketinggalan. Terbukti semua pelatih PB Satnight Junior sudah berlisensi. Gibran Haykal bersama Vikri Afrianto yang menjadi asistan pelatih kini sudah berlisesnsi tingkat kabupaten. Sedangkan Faiz  selaku kepala pelatih sekaligus pendiri,  sudah berlisensi BWF Level 1 Internasional.

“Ya, kami (pelatih) tidak akan berhenti belajar. Bahkan  terus meningkatkan SDM para pelatih melalui lisensi yang diselenggarakan PBSI Kabupaten Malang, Provinsi Jawa Timur, maupun BWF. Karena bulutangkis harus menerapkan sport science, yang  ilmunya terus berkembang. Hal ini kami lakukan  untuk pembinaan bulutangkis berbasis sport sciece yang benar dan sesuai untuk jangka panjang,” terang Muhammad Faiz.

Pengurus PBSI Kabupaten Malang ini pun berharap, semoga di hari jadi PB Satnight ke-7 tahun  ini,  harapan dan doa  para atlet, orang tua, maupun pelatih,   terkabul, sehingga olahraga bulutangkis bisa melanjutkan tradisi juara di kancah dunia. (mat)