14 Januari 2025

`

65 Mahasiswa UB Lolos Program IISMA

2 min read

MALANG, TABLOIDJAWATIMUR.COM – Sebanyak 65 mahasiswa Universitas Brawijaya (UB) Malang, Jawa Timur, lolos Indonesian International Student Mobility Awards (IISMA) 2021 dari Dirjen Dikti. Mereka akan disebar ke Korea, Italia, Hungaria, Rumania, Malaysia, Polandia, Inggris, Mesir, US, Taiwan, dan Thailand.

 

Karuniawan Puji Wicaksono.

 

MEREKA yang lolos berasal dari berbagai fakultas, meliputi FEB 3 orang, FH 5 orang, FIA 2 orang, FIB 14 orang, FISIP 15 orang, FK 2 orang, FMIPA 5 orang, FP 5 orang, FAPET 2 orang, FT 5 orang, dan FTP 7 orang.

“Mahasiswa-mahasiswa yang lolos akan kuliah selama satu semester di kampus-kampus yang menjadi mitra Dikti dan rankingnya Top 100 versi QS,”kata Sekretaris International Office (IO) UB, Karuniawan Puji Wicaksono, Ph.D, belum lama ini.

Mahasiswa yang lolos program IISMA akan tersebar ke negara  Korea, Italia, Hungaria, Rumania, Malaysia, Polandia, Inggris, Mesir, US, Taiwan, dan Thailand. Mereka akan mulai kuliah pada semester baru di bulan Agustus atau September 2021.

Selain mendapat kesempatan belajar di luar negeri, mereka juga berkesempatan  mengambil subjek pembelajaran di luar program studi yang mereka pilih di Indonesia.

Sony —-panggilan Karuniawan Puji Wicaksono—-  menjelaskan, subjek-subjek yang ditawarkan pun tergolong subjek baru dan out of the box. Di antaranya, scince making, social intelligence, new media literacy, cross cultural competency, virtual collaboration.

“Saya harap teman-teman ini bisa menjadi duta UB dan secara lebih luas menjadi duta Indonesia di kampus-kampus terbaik di dunia,  sesuai dengan tujuan program ini,  yakni supaya mahasiswa  memiliki wawasan industri 4.0 dan society 5.0,” jelasnya.

Dalam program ini UB tidak sendiri. Total ada 98 perguruan tinggi di Indonesia yang memiliki kesempatan mengikuti program IISMA dengan kuota yang disediakan pada batch pertama ini sebanyak 1.000 mahasiswa dari seluruh Indonesia.

Indonesia International Students Mobility Award (IISMA) merupakan program mobilitas internasional mahasiswa Indonesia. Program ini membuka kesempatan bagi mahasiswa dari perguruan tinggi di Indonesia untuk mengikuti proses pembelajaran di sejumlah perguruan tinggi bereputasi di dunia.

Tujuan IISMA antara lain, meningkatkan pengetahuan, soft skills, dan pemahaman lintas budaya mahasiswa, membuka kesempatan bagi mahasiswa untuk dapat mengenal dan mempelajari ilmu pengetahuan dan teknologi terkini,  serta mempersiapkan lulusan perguruan tinggi yang berkualitas, berpikiran terbuka, memiliki pengalaman, pengetahuan global,  dan siap menghadapi tantangan revolusi industri 4.0 dan society 5.0.

“IISMA bisa diikuti oleh mahasiswa semester empat hingga tujuh yang nantinya akan dipilih 1.000 mahasiswa dari seluruh Indonesia untuk menempuh sistem perkuliahan secara luring di perguruan tinggi di Asia Tenggara, Eropa,  bahkan Amerika Serikat,”kata Sony.

Adapun persyaratan IISMA adalah Warga Negara Indonesia (WNI), berdomisili di Indonesia, terdaftar di perguruan tinggi dalam negeri, sedang menempuh perkuliahan di semester 4 – 7 pada program sarjana, memiliki kemampuan berbahasa Inggris yang dibuktikan dengan skor resmi minimum IELTS: 6.0, TOEFL IBT: 78, Duolingo English Test : 100, atau TOEFL ITP : 550 yang masih berlaku pada tanggal 16 Mei 2021. (div/mat)