28 Maret 2024

`

Penipu Dibekuk di Kandang Sapi

2 min read
Hendra Prayogo alias Jamos, tersangka penipuan.

MALANG, TABLOIDJAWATIMUR. COM –  Hendra Prayogo alias Jamos (39),  warga Desa Tawangrejeni, Kecamatan Turen, Kabupaten Malang, Jawa Timur  dibekuk jajaran Polsek Turen karena diduga menggelapkan dua sepeda motor milik tetangganya, Rabu (21/11/2018).

 

KEPADA awak media, Kanit Reskrim Polsek Turen, Iptu.Hari Eko Utomo membenarkan penangkapan Jamos. “Benar, kemarin kita telah mengamankan satu orang pelaku tindak pidana penipuan dan penggelapan yang berinisial HP alias J,” terang Hari, Kamis (22/11/2018).

Sepeda motor yang dibawa Hendra Prayogo alias Jamos, tersangka penipuan dan penggelapan yang dibekuk Polsek Turen.

Penangkapan Jamos berawal dari laporan Supeno (42),  warga Desa Tawangrejeni, Kecamatan Turen, Kabupaten Malang. “Modusnya, tersangka meminjam sepeda motor Honda Astrea Grand, N 6251 DS, kepada mertua korban (Supeno) dengan alasan mau dipergunakan untuk menjenguk orang tuanya di Bantur,” jelas Kanit Reskrim Polsek Turen.

Pulang dari Bantur, Jamos ditanya Supeno, perihal sepeda motor miliknya yang dipinjam tersangka. Alih-alih dikembalikan, kepada korban, Jamos mengatakan bahwa sepeda motornya telah digadaikan. Mendengar hal tersebut, Supeno hanya bisa diam.

Selang beberapa hari, Jamos kembali mendatangi Supeno dengan niat meminjam sepeda motor Honda Beat N 2651 DS, dengan dalih hendak menebus sepeda motor yang digadaikan. “Karena ingin sepeda motor miliknya kembali, niat tersangka meminjam sepeda motor Honda Beatnya diijini oleh korban,” jelas Hari.

Ternyata niat Jamos meminjam sepeda motor Honda Beat korban, hanyalah akal bulus. Terbukti,  Hendra Prayogo,  setelah membawa sepeda motor Beat putih milik Supeno, tak pernah lagi menampakan batang hidungnya.

Merasa dikibuli, Supeno kemudian melapor ke Polsek Turen, yang segera ditindaklanjuti dengan melakukan penyelidikan. “Dari penyelidikan yang kami lakukan, tersangka kami amankan di dekat kandang sapi, rumah milik warga. Kami saat ini sedang melakukan penyelidikan lebih lanjut untuk mengembangkan kasus ini,” pungkas Kanit Reskrim Polsek Turen.  (diy)