Pakai HP Saat Nyetir, Ditilang

MALANG, TABLOIDJAWATIMUR. COM – Kepolisian Resort Malang Kota, Jawa Timur  menggelar Operasi Keselamatan Semeru 2019, mulai Senin (29/04/2019) hingga  Senin (13/05/2019).

DALAM operasi itu, Mapolresta Malang menerjunkan sebanyak 80 personel gabungan dari Polri, TNI, Dishub Kota Malang dan instansi terkait.

Kasat Lantas Polres Malang Kota AKP Ari Galang Saputro, menerangkan, dalam operasi ini lebih menekankan edukasi kepada masyarakat.

“Ini terkait juga memasuki bulan puasa dan arus mudik. Jadi, nanti ketika tiba arus mudik, masyarakat sudah tertib berlalu lintas. Sehingga bisa menurunkan angka pelanggaran dan kecelakaan lalu lintas,” tutur Galang saat Apel Gelar Pasukan Operasi Keselamatan Semeru 2019 di Polres Malang Kota, Senin (29/4/2019).

Rencananya, sejumlah anggota akan disebar di beberapa titik di Kota Malang. Diprioritaskan pada pelanggaran lalu lintas, seperti menggunakan handphone saat mengemudi, tidak menggunakan safety belt (sabuk pengaman), menaikkan dan menurunkan penumpang di jalan tol, melawan arus lalu lintas, mengendarai kendaraan di bawah pengaruh alkohol atau narkoba, mengemudikan kendaraan di bawah umur, melebihi batas kecepatan maksimal, serta menggunakan bahu jalan bukan peruntukannya.

“Semua dimaksudkan agar meningkatnya disiplin masyarakat dalam berlalu lintas di jalan. Meminimalisir pelanggaran dan kecelakaan, serta menurunnya tingkat fatalitas korban,” lanjutnya.

Tak hanya itu, Operasi Keselamatan Semeru 2019 ini, juga untuk meningkatkan kepercayaan masyarakat terhadap Polri. Sehingga terbentuknya opini positif dan citra tertib berlalu lintas.  (ide)